Sabtu, 23 Juni 2018

Menggambar Potret Dengan Pinsil

Menggambar Potret Dengan Pinsil 1

Oleh : Raden Burhan SND

Menggambar adalah suatu kegiatan Seni Rupa yang memakai teknik 2 dimensi dimana seorang perupa dalam memindahkan objek yang dilihatnya ke dalam bidang gambar. Memindahkan maksudnya adalah merekam objek yang dilihat dan digambarkan dengan utuh kebidang gambar dengan apa adanya. Proses ini tanpa diiringi luapan ekspressi (emosi) disebut dengan menggambar. Berbeda dengan melukis, dimana melukis seorang pelukis mengekspresikan emosinya ke dalam bidang lukisan. Ekspresi yang tertuang itu yang membedakan dengan menggambar.

Kali ini saya mencoba mengajak kita untuk belajar menggambar model, modelnya kali ini adalah seorang anak. Objek model kamu bisa dapatkan dari mana saja, apakah melihat langsung, melihat foto, dari sosial media atau lainnya. Silahkan memilih model yang kamu suka.

Media yang dipakai adalah kertas dan alat menggambarnya kita pergunakan pinsil. Yang perlu kamu siapkan jenis pinsilnya, adalah HB, 2B, 3B, 4B. 5B dan seterusnya. Tapi kalau tidak ada minimal kamu memiliki pinsil 2B, kemudian penghapus yang lembut, rautan pinsil atau cutter juga boleh.

Bila sudah lengkap peralatannya, kita sudah bisa mulai menggores....

Langkah pertama adalah membuat skets, buatlah skets tipis di permukaan kertas, mulai dengan membentuk lingkaran sebagai bentuk kepala. Dilanjtkan dengan bentuk kepala dan rambut, lanjut dengan leher dan badan serta tangan (kalau ada). Perhatikan komposisinya agar letaknya pas dan ideal dengan bidang kertas.
Tentukan dimana letak mata, hidung dan mulut. Juga letak telinga (bila kelihatan) dan mulai menggores bentuk rambut, bentuk mata, hidung dan mulut lebih rapi agar terlihat kemiripan dengan objek model.
Pertegas garis-garis yang dianggap sudah benar, dan mulai hapus garis bantu seperti lingkaran dan garis lengkung lainnya. Mulai perhatikan setiap detil objek dan perbaikilah mana yang kurang pas, bila sudah terasa mirip mulailah memberikan arsiran untuk mendapatkan detail.
Jangan lupa perhatikan titik sinar putih pada mata sebagai refleksi pantulan cahaya yang di depannya. Titik putih akan memberi kesan hidup pada mata, tetapi harus diperhatikan dengan benar arah datangnya sinar, jangan sampai titik putih tersebut malah memberi kesan 'juling'.
Perhatikan tebal tipis arsiran agar memberi kesan 3 dimensi, gelap terang dari arsiran mempertegas bentuk wajah dari model dan arah datangnya cahaya yang meneranginya. Untuk rambut, arsiran harus mengikuti irama jatuhnya rambut dari kepala ke bahu, garis-garis yang terbentuk harus mengikuti gelombang rambut agar terlihat alami.

Demikian latihan pada ulasan kali ini, semoga dapat menberi masukan bagi yang ingin belajar melukis potret wajah. Karena menggambar potret itu tidak perlu peralatan yang mahal dan mengasyikkan tentunya....

Selamat mencoba...

Wassalam.

Daftar pustaka :
1. https://id.wikipedia.org/wiki/Menggambar. 23 Juni 2018
2. https://alena02.wordpress.com/2012/10/31/definisi-model-dan-klasifikasi-model.23 Juni 2018
3. https://kbbi.kata.web.id/detail.23 Juni 2018

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Menggambar Potret Dengan Pinsil

Menggambar Potret Dengan Pinsil 1 Oleh : Raden Burhan SND Menggambar adalah suatu kegiatan Seni Rupa yang memakai teknik 2 dimensi di...